Jenis-Jenis
Alinea menurut Sifatnya
1. Alinea
Naratif
“Narasi
berusaha untuk mengisahkan suatu
peristiwa atau kejadian secara kronologis” (Gorys Keraf, 2004:124).
Ciri-ciri Alinea Naratif
·
Ada tokoh, tempat, waktu, dan suasana yang diceritakan.
·
Mementingkan urutan waktu maupun urutan peristiwa.
·
Tidak hanya terdapat dalam karya fiksi ( cerpen,novel,roman)
tetapi juga terdapat dalam tulisan nonfiksi (biografi, cerita nyata dalam surat
kabar,sejarah,riwayat perjalanan.
Contoh Alinea Naratif:
Larry
page lahir 26 maret 1973. Kedua orangtuanya profesor komputer di Universitas
Michigan. Ketika kuliah program dokter ilmu komputer di Universitas
Stanford,Larry bertemu Sergey Brin. Berdua mereka merancang web pencari. Dengan
menggunakan komputer murahan, mereka berdua mengadakan riset kecil-kecilan tentang
pendataan database web. Dengan tambahan modal dari teman-teman dan keluarga, mereka
membeli server untuk mengembangkan riset. Hasilnya, mesin pencari Google
dirilis saat usia Larry 23 tahun pada 1996 lewat server lokal Universitas
Standford sebagai mesin pencari internal. Pada 1997 domain “Google “
didaftarkan dan google resmi menjadi perusahaan saat usia Larry 25 tahun pada
1998.
Analisis contoh alinea:
Alinea tersebut merupakan jenis
alinea naratif, karena alinea tersebut menceritakan tentang runtutan riwayat
perjalanan Larry Page, seorang penemu Google. Rangkaian perjalanan Larry diceritakan
secara singkat dari lahir hingga melakukan riset dan akhirnya merilis
perusahaan Google bersama Sergey Brin, temannya. Pada alinea tersebut juga
dilengkapi oleh waktu dan tempat kronologis kejadian.
2.
Alinea Deskriptif
“…..deskripsi
berusaha untuk menggambarkan sesuatu hal sesuai dengan keadaan sebenarnya.
Deskripsi bertalian dengan pelukisan
kesan pancaindera terhadap sebuah obyek” (Gorys Keraf, 2004:124).
Ciri-ciri Alinea Deskriptif:
·
Menggambarkan /melukiskan objek tertentu (orang, tempat,
keindahan alam dll).
·
Bertujuan agar pembaca seolah-olah melihat sendiri objek.
Contoh Alinea
Deskriptif:
Base
Transceiver Station (BTS) adalah bagian dari network element GSM yang
berhubungan langsung dengan Mobile Station (MS). BTS berhubungan dengan MS
melalui air-interface dan berhubungan dengan BSC dengan menggunakan A-bis
interface. BTS berfungsi sebagai pengirim dan penerima (transciver) sinyal
komunikasi dari/ke MS serta menghubungkan MS dengan network element lain dalam
jaringan GSM (BSC, MSC, SMS, IN, dsb) dengan menggunakan radio interface.
Secara hirarki, BTS akan terhubung ke BSC, dalam hal ini sebuah BSC akan
mengontrol kerja beberapa BTS yang berada di bawahnya. Karena fungsinya sebagai
transceiver, maka bentuk pisik sebuah BTS pada umumnya berupa tower dengan
dilengkapi antena sebagai transceiver, dan perangkatnya. Sebuah BTS dapat
mecover area sejauh 35 km (hal ini sesuai dengan nilai maksimum dari Timing
Advance (TA)). Fungsi dasar BTS adalah sebagai Radio Resource Management, yaitu
melakukan fungsi-fungsi yang terkait dengan :
meng-asign channel ke MS pada saat MS akan melakukan pembangunan hubungan.
menerima dan mengirimkan sinyal dari dan ke MS, juga mengirimkan/menerima sinyal dengan frekwensi yang berbeda-beda dengan hanya menggunakan satu antena yang sama.
meng-asign channel ke MS pada saat MS akan melakukan pembangunan hubungan.
menerima dan mengirimkan sinyal dari dan ke MS, juga mengirimkan/menerima sinyal dengan frekwensi yang berbeda-beda dengan hanya menggunakan satu antena yang sama.
Analisis contoh
alinea:
Alinea tersebut menggambarkan tentang Base
Transceiver Station (BTS) secara jelas.
Terdapat ciri-ciri fisik BTS, sehingga pembaca dapat membayangkan dengan jelas
bentuk BTS seolah-olah melihat langsung BTS tersebut. Maka, alinea tersebut
adalah alinea deskriptif.
3. Alinea
Ekspositoris
“….tulisan-tulisan ekspositoris (yang
bertujuan untuk memberi penjelasan atau informasi), maka tema tadi akan
diuraikan dalam sebuah proses, misalnya: bagaimana membuat api, bagaimana
beternak ayam, bagaimana menanam singkong, dan sebagainya. Pelukisan proses
tadi dapat pula mengalami bermacam-macam variasi. Corak lain dari
tulisan-tulisan ekspositoris itu adalah menerangkan tentang proses kerja suatu
barang” (Gorys Keraf, 2004:124).
Ciri-ciri Alinea Ekspositoris:
·
Bersifat nonfiksi/ilmiah.
·
Bertujuan menjelaskan/memaparkan.
·
Berdasarkan fakta.
·
Tidak bermaksud mempengaruhi.
Contoh Alinea Ekspositoris:
Cikal bakal
munculnya layanan jenis ISDN pita lebar dimulai dari pembuatan trial broadband pada jaringan local yang
disebut Bigfon dalam percobaan di
Berlin (1984) dengan serat optik, distribusi yang memberikan suara, data, video
phone, dan 3 kanal tv secara simultan ke pelanggan. Strategi Jerman melengkapi
perumahan baru dan perkantoran dengan jarlokaf (jaringan local fiber) sebagai bagian dari pelayanan
jaringan kabel tv mewakili jaringan lokal pita lebar yang ada yang memberikan
kemampuan akses B-ISDN.
Analisis contoh
alinea:
Alinea tersebut
bersifat ilmiah, karena alinea tersebut menjelaskan tentang layanan ISDN.
Dengan membaca alinea tersebut, pembaca dapat memperoleh pengetahuan tentang
ISDN. Oleh karena itu, alinea tersebut dikategorikan sebagai alinea
ekspositoris.
4.
Alinea Argumentatif
“Argumentasi sebenarnya termasuk
dalam ekspositoris, hanya sifatnya yang jauh lebih sulit dengan mengajukan
pembuktian-pembuktian. Dalam tipe ini termasuk analisa, baik yang menyangkut
pemecahan suatu pokok persoalan atas bagian-bagiannya, maupun penggabungan
masalah-masalah yang terpisah menjadi suatu klasifikasi yang lebih luaS.
Dalam
tulisan-tulisan seperti disebut tadi, penulis harus menjaga agar sebab-sebab
atau dasar pikiran diuraikan secara jelas, dan lebih baik mengajukan bukti-bukti
untuk memperkuat pendapat itu daripada mengajukan dugaan-dugaan. Lebih baik
menulis sesuatu yang menarik perhatian dengan pokok persoalan yang diketahui
benar-benar daripada memilih pokok-pokok yang tidak menarik dan tidak diketahui
sama sekali” (Gorys Keraf, 2004:125).
Ciri-ciri Alinea Argumentatif:
- Bersifat nonfiksi /ilmiah.
- Bertujuan menyakinkan orang lain bahwa apa yang dikemukakan merupakan kebenaran.
- Dilengkapi bukti-bukti berupa data, tabel, gambar, dll.
- Ditutup dengan kesimpulan.
Contoh Alinea Argumentatif:
Telepon genggam
sudah banyak dimiliki masyarakat bahkan dalam sebuah keluarga, hampir semua anggota
keluarga memilikinya. Disamping memang sudah merupakan alat komunikasi yang
mudah di bawa-bawa, pengoperasian telepon pun tidak sulit dan harga terjangkau
pula. Ada kemungkinan perkembangan alat ini pesat sekali karena hal-hal
tersebut, di tambah pula karena muncul variasi bentuk, merk dan model baru.
Oleh sebab itu, sekarang barang-barang tersebut sudah di anggap bukan barang
mewah lagi.
Analisis contoh alinea:
Alinea
tersebut berisi tentang opini seseorang tentang telepon genggam. Ada beberapa
kata yang menunjukkan bahwa alinea
tersebut adalah sebuah opini, antara lain: banyak, mudah, sudah, tidak sulit,
harga terjangkau, kemungkinan, dianggap bukan barang mewah. Alinea tersebut
ditutup pula dengan sebuah kesimpulan.
5. Alinea
Persuasif
Alinea persuasif adalah alinea yang
bertujuan meyakinkan dan membujuk seseorang atau pembaca agar melaksanakan
/menerima keinginan penulis.
Ciri-ciri Alinea Persuasif:
·
Ada fakta/bukti untuk mempengaruhi/membujuk pembaca.
·
Bertujuan mendorong, mempengaruhi dan membujuk pembaca.
·
Menggunakan bahasa secara menarik untuk memberikan sugesti
(kesan) kepada pembaca.
Contoh Alinea Persuasif:
Setiap
pembelian komputer tablet dengan processor
intel, anda kini bisa mendapatkan paket data indosat 3G dengan total kuota
12GB. Jadi, tak perlu khawatir kehabisan kuota saat berselancar di dunia maya. Anda juga
bisa tampil dengan gaya desain yang warna-warni dan kamera dual fungsi, serta
performa tinggi dari 2x2 Intel Atom
Multicore Processor. Maka beralihlah ke komputer tablet dengan processor teknologi tinggi dari intel.
Analisis contoh
alinea:
Pada alinea tersebut berisi tentang
kelebihan-kelebihan komputer tablet dengan processor intel. Disertai pula
bukti-bukti yang ditulis dengan kalimat yang menarik, sehingga dapat
mempengaruhi pembaca untuk memiliki komputer tablet tersebut. Sehingga alinea
tersebut dikategorikan sebagai alinea persuasif.